AD (728x60)

Total pengunjung

andi wardiman anwar. Powered by Blogger.

Followers

Thursday, August 1, 2013

BAGAIMANA KONDISI PENDUDUK INDONESIA ?

Share & Comment



Kemajuan suatu bangsa sebagian besar ditentukan oleh kualitas sumber daya manusia (SDM), bukan oleh melimpahnya sumber daya alam (SDA) Negara tersebut. Jumlah penduduk yang besar akan bermanfaat jika kualitasnya tinggi. Sebaliknya, jika kualitasnya rendah, maka jumlah penduduk yang besar hanya akan menjadi beban bagi pembangunan. Bagaimanakah kondisi penduduk Indonesia saat ini ?
Kependudukan di Indonesia menjadi akar permasalahan bangsa kita saat ini. kemiskinan, pengangguran dan SDM yang masih rendah merupakan masalah yang terus dialami oleh bangsa kita. Ada masalah apa dengan kependudukan di negara kita ?
Situasi kependudukan Indonesia saat ini dinilai masih kurang menguntungkan, baik yang berkaitan dengan kuantitas, kualitas, administrasi kependudukan, maupun mobilitas/persebarannya. Hasil Sensus Penduduk 2010 menunjukan jumlah penduduk di Indonesia terus meningkat mencapai 237.6 juta jiwa pada tahun 2010 dengan laju pertumbuhan penduduk (LPP) yang cukup tinggi yaitu 1,49 persen pertahun naik dibandingkan dari 1,47 persenpertahun pada tahun 2000. Itu berarti tahun 2013 jumlah penduduk Indonesia diperkirakan telah berjumlah sekitar 250 juta jiwa. Jumlah yang sangat besar bukan !
Jumlah penduduk yang besar ini telah membawa Indonesia menduduki posisi ke-4 sebagai negara dengan penduduk terbesar di dunia setelah China, India, dan Amerika Serikat. Apakah kita harus berbangga karena telah menduduki peringkat ke-4 ?. tentu tidak, karena Masalah inilah masalah besar mengingat kualitas sumber daya penduduk kita masih sangat rendah
Berdasarkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) atau Human Development Index (HDI) yang diterbitkan oleh United Nations Development Program (UNDP) tahun 2011, Kualitas penduduk Indonesia masih berada di urutan bawah, dari 187 negara di dunia, Indonesia berada pada peringkat 124. Bahkan di kawasan Asia Tenggara, posisi Indonesia menempati urutan ke-6 dari 10 negara ASEAN. Sedangkan data Sensus Penduduk tahun 2010 menunjukan tingkat pendidikan penduduk indonesia masih sangat rendah, dimana 59,07% penduduk tercatat tidak tamat pendidikan dasar.
Sementara itu, pembangunan dan persebaran penduduk di setiap daerah belum merata. Berdasarkan Sensus Penduduk 2010, Pulau Jawa masih menjadi wilayah terpadat di Indonesia, yaitu lebih dari separuh (57,5%) jumlah penduduk Indonesia menetap di pulau tersebut. Pulau terpadat kedua adalah Pulau Sumatera (21,3%), diikuti dengan Pulau Sulawesi (7,3%), Kalimantan (5,8%), dan sisanya sekitar 8% tersebar di pulau lainnya.
Permasalahan yang lain proporsi usia muda di Indonesia begitu besar. Menurut data Sensus Penduduk tahun 2010, jumlah penduduk usia 10-24 tahun sebanyak 63,4 juta jiwa atau 26,6% sedangkan usia 0-9 tahun sebanyak 45,9 juta jiwa atau sebesar 19,3 %. Jika tidak diimbangi dengan pendidikan yang berkualitas, kesehatan yang baik, serta tidak memiliki keterampilan dan kompetensi memadai dan ketersediaan lapangan pekerjaan, maka jumlah usia produktif yang besar tersebut tidak akan berguna dan justru akan menjadi beban bagi negara karena tidak dapat diserap lapangan pekerjaan.
Permasalahan penduduk di atas akan menimbulkan berbagai macam dampak baik itu dari segi sosial, ekonomi, pertahanan, keamanan negara termasuk kelangsungan lingkungan hidup mereka sendiri. Pengetahuan tentang kondisi penduduk tersebut belum sepenuhnya dipahami oleh masyarakat Indonesia secara umum. Masih kurangnya pengetahuan, sikap, dan perilaku penduduk terhadap kependudukan, ditambah lagi faktor budaya dan prinsip sebahagian masyarakat Indonesia seperti prinsip banyak anak banyak rejeki yang masih kita temukan dalam kehipan masyarakat indonesia.
Kepadatan penduduk di Indonesia merupakan sumber dari berbagai permasalahan yang dialami bangsa kita selama ini. Kemiskinan yang besar, pengangguran dan sumber daya manusia yang rendah merupakan hal yang tidak lepas dari negeri ini. Siapa yang dapat mengatasi dan mencegah itu semua ? Jawabannya adalah generasi muda. Generasi muda Indonesia harus siap mencegah dan mengurangi semua masalah bangsa ini. Semua itu akan berawal dari kesadaran generasi muda tentang masalah yang timbul dari kepadatan penduduk Indonesia selama ini.

Program Keluarga Berencana (KB) merupakan jalan yang baik untuk mengurangi kepadatan penduduk Indonesia. Program KB merupakan sebuah program pemerintah yang bertujuan membangun keluarga kecil bahagia sejahtera. Program ini berupaya untuk menciptakan penduduk yang berkualitas yang akan mempercepat tercapainya pertumbuhan ekonomi dan tujuan pembangunan. Ayo ikut KB untuk generasi bangsa yang telah berumah tangga dan lakukanlah perencanaan keluarga dengan baik bagi sahabat muda yang akan membentuk rumah tangga dengan tidak menikah di usia dini.

Tags:

Written by

We are Creative Blogger Theme Wavers which provides user friendly, effective and easy to use themes. Each support has free and providing HD support screen casting.

9 comments:

  1. hahahaha urutan ke-4 kalo naik ke urutan ke-3 dapat hadiah apa ya.......

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bukan dapat hadiah malah mendapat bencana...... pengangguran dimana-mana, krisi pangan, rusaknya lingkungan, dan banyak masalah lainnya

      Delete
    2. Dapat hadiah krisis alam kali

      Delete
  2. kalau begitu urutan ke-2 aja gimna..?? hahah lumayankan masuk 3 besar dunia,, hahahaaa

    ReplyDelete
  3. Terimakasih ya gan atas artikelnya, bagi saya sangat bermanfaat😊

    ReplyDelete
  4. Terimakasih ya gan atas artikelnya, bagi saya sangat bermanfaat😊

    ReplyDelete

 

Popular Content

Recent Posts

Why to Choose RedHood?

English French German Spain Italian Dutch

Russian Brazil Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
pasang di blog anda
Copyright © PENDUDUK DAN DUNIA | Designed by Templateism.com